TOBE CONTINEUW..

saat mata ini menoleh di sebuah persimpangan
ada seorang anak kecil yang tengah menjajakan
seikat kertas yang dia panggul di bahu sebelah
kirinya,.. seraya mendekat dia mengambil 1
lembaran kertas yg ternyata sebuah koran,.
sore itu krg lbh jam 15.30..."seraya mendekat
dia bilang...., pak... koranya dong.. dari tadi lom laku"
..... sembari mengusap peluh yg tak lagi kena
sinar matahari dia tolah-toleh siapa tahu lampu
di sampingnya berganti hijau..
kuambil lembaran lima ribu yg ada di saku celanaku
.." nih pak kembalianya"... aku tersenyum.. "udah ambil
aja buat buka puasa nanti".. lho kok bapak tahu saya puasa
seraya tersenyum dia pergi. di tengah perjalanan aku terus
memikirkan bocah kecil tadi yg dgn sdikit pucat krn puasa
menjajakan koran. aku hanya berfikir bahwa terkadang
manusia yg mempunyai kesempatan yg lebih baik sering
kali menyia-siakanya,... sdg si bocah tadi harus berjuang
sendiri melawan "alam" yg terkadang tdk bersahabat
.. bukankah kita sebagai orang tua dan calon orang tua
tak akan membayangkan 'darah' dan buah hati kita
seperti gambaran anak tadi kan...............................
karena semua yg mereka lakukan pasti berawal dari
sebuah keluarga, dan sebuah keluarga berawal dari
muda-mudi dan generasi yg siap menginjakan
mahligai yg kata orang 1001 misteri antara luar
dan dalam mereka & hanya mereka sendiri yg tahu
... subanaalloh...allah maha besar dgn sgl yg ada padanya